KEDIRI KOTA – Wartajatim.id || Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Kediri Kota Polda Jatim menggelar Operasi Cipta Kondisi (Cipkon). Polisi Kediri Kota ingin menciptakan suasana tetap aman dan kondusif di wilayah hukumnya.
Operasi di gelar di Jl.Ahmad Yani tepat di depan (Pos Polisi Water Torn) kecamatan Kota Kediri, Minggu (20/4/2025) dini hari.
Operasi Cipta kondisi (Cipkon) kali ini menyasar kendaraan roda dua maupun roda empat yang terlihat mencurigakan. Sebab, maraknya pelanggaran lalu lintas dan tindak kriminalitas di jalan raya saat ini, membuat kegiatan ini dimasifkan.
Puluhan pengendara roda dua maupun roda empat diberhentikan untuk dilakukan pemeriksaan. Kendaraan dengan enam sumbu roda pun tidak luput dari operasi ini.
Kasat Lantas Polres Kediri Kota AKP Afandy Dwi Takdir, S.T.K., S.I.K. mengatakan operasi difokuskan pada pengendara roda dua dan roda empat, melihat kondisi di lapangan pada jam tersebut waktunya banyak melintas kendaraan truk gandengan maka kita berinisiatif untuk melakukan pemeriksaan juga, serta memberi himbauan agar truk-truk besar selalu waspada dan berhati-hati di jalan demi keselamatan diri sendiri dan orang lain.
“Kita lakukan pemeriksaan selektif, untuk antisipasi kondusifitas jelang puncak ibadah paskah hari ini,” Tutur AKP Afandy.
Dalam kegiatan operasi Cipkon hingga menjelang matahari terbit tersebut rupanya, masih banyak pengendara yang tidak memiliki atau membawa Surat Izin Mengemudi (SIM). Kasat menambahkan Operasi seperti ini akan terus dilakukan demi terwujudnya keamanan jalanan Kota Kediri tanpa balap liar dan tawuran.
“Kami berikan imbauan kamtibmas kepada masyarakat agar turut serta menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Sitkamtibmas)Â di Kota Tahu ini, ” ucapnya.
Pemeriksaan dilakukan terhadap kendaraan bok tertutup, roda dua, roda empat yang melintas dan melakukan pemeriksaan selektif terhadap objek sasaran yang dicurigai dan pemeriksaan juga berfokus pada kendaraan roda dua yang berknalpot brong dan tidak sesuai spesifikasi dari pabrik yang umumnya di pakai anak muda.
Walaupun sering di gelar Operasi seperti ini,tapi tingkat kesadaran masyarakat akan keselamatan di jalan masih rendah,terbukti ada 30 pelanggaran yang tercatat pada giat malam ini.
” Kita menindak 30 pelanggar pada operasi malam ini, Giat Operasi pada jam rawan dini hari ini memang kita fokuskan juga pada kendaraan roda 2 yang berknalpot brong, biasanya sering di pakai para anak muda untuk balap liar yang nantinya bisa memicu aksi tawuran di jalan,”Ujarnya
Lanjut Afandy,”Sehingga, seluruh jajaran lalu lintas Polres Kediri Kota juga tidak lupa melakukan sosialisasi kepada para pemuda yang terjaring Razia tentang bahaya mengendarai kendaraan yang sudah di modifikasi apalagi berkendara dalam pengaruh alkohol (miras) karena sangat membahayakan bagi pengendara itu sendiri dan orang lain, kami berkomitmen akan tindak tegas yang melanggar peraturan lalu lintas di wilayah hukum Kota Kediri,” Pungkas Kasat Lantas Polres Kediri Kota AKP Afandy
Editor: Didik
