Kediri – Wartajatim.id || Pengabdian masyarakat yang dilakukan dosen Universitas Nusantara PGRI (UNP) Kediri menjadi salah satu wujud nyata dalam meningkatkan kualitas hidup warga desa melalui program pemberdayaan.
Optimalisasi potensi lokal diyakini dapat menumbuhkan rasa percaya diri sekaligus keterampilan masyarakat untuk memperbaiki taraf hidup, terutama dalam mengelola usaha kecil di pedesaan.
Program pengabdian yang dijalankan sejak Juli hingga November 2025 ini menggandeng Karang Taruna Laskar Pelangi Desa Jugo, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri. Program ini mendapat dukungan pendanaan dari Direktorat Jenderal Riset dan Pengembangan, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi melalui DPPM tahun anggaran 2025.
Kegiatan pengabdian dilakukan bertahap dengan metode pelatihan dan pendampingan. Materi yang diberikan mencakup pembangunan jiwa kewirausahaan, perencanaan bisnis dengan Business Model Canvas (BMC), desain kemasan, peningkatan mutu dan diversifikasi produk, hingga strategi pemasaran. Diharapkan, bekal pengetahuan tersebut mampu menguatkan semangat pemuda desa dalam mengembangkan usaha olahan susu sapi di Jugo.
Kepala Desa Jugo, Suminto, saat membuka pelatihan BMC pada Minggu (31/8/2025) menegaskan pentingnya keterlibatan aktif peserta. Ia mendorong seluruh pemuda untuk menerapkan materi secara nyata agar usaha yang dirintis memberikan manfaat, membawa keberkahan, serta menjadikan desa lebih berdaya dalam bidang ekonomi.
“terimakasih tim UNP Kediri atas pendampingan pada kami,” ujarnya.
Program ini ditargetkan mampu meningkatkan kapasitas manajerial pemuda Karang Taruna Putra Laskar Pelangi Desa Jugo, sekaligus melahirkan wirausahawan baru yang peka terhadap potensi lokal.
Dengan begitu, usaha yang berkembang tidak hanya menambah sumber pendapatan dan lapangan kerja, tetapi juga menggerakkan perekonomian desa secara berkelanjutan. Kehadiran generasi muda yang kreatif dan mandiri diharapkan menjadi penggerak kemajuan sosial-ekonomi pedesaan.
Sementara itu, kegiatan tersebut diinisiasi tim dosen dan mahasiswa Universitas Nusantara PGRI (UNP) Kediri dengan ketua tim Linawati, M.Si, dosen Akuntansi FEB. Ia didampingi dosen Peternakan, Dr. Nur Solikin, M.MA dan Erna Yuniati, M.P. Tiga mahasiswa turut aktif terlibat, yakni Charisa Fitria Ramadani dan Melati Ariana dari Prodi Peternakan, serta Elfian Aldi Kurniawan dari Prodi Akuntansi.
Editor: Didik
