KEDIRI – WARTAJATIM.ID – Tahapan pemutakhiran data pemilih Bawaslu Kabupaten Kediri melakukan “Uji Petik” yang dilaksakan di seluruh Kabupaten Kediri dengan mendatangi pemilih yang telah dicoklit secara sampling bermaksud memastikan bahwa Pantarlih sudah melaksanakan Pencocokan dan Penelitian (coklit) Data Pemilih (Pantarlih). Pelaksanaan Uji petik ditemukan joki disalah satu TPS di Desa Putih Kecamatan Gampengrejo .
Kejadian tersebut bermula dari pengawas kelurahan desa atau PLD yang menyisir setiap TPS yang telah dicoklit dengan mendatangi warga salah satu TPS dan menemukan bahwa yang mencoklit ternyata bukan petugas sebenarnya alias dipijak ketigakan yang banyak orang menyebut dengan istilah joki. Sebagaimana diketahui bahwa Setiap Pantarlih ditugaskan dengan membawa atribut dan mereka mendapat SK.
Mengetahui di lapangan ada “Joki’ segera PKD berkoordinasi dengan Panwascam . Kejadian itu disampaikan oleh Panwascam Gampengrejo saat rapat koordinasi dengan Bawaslu Kabupaten Kediri di Kantor Bawaslu Kabupaten Kediri.
Komisioner Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Hubungan Masyarakat Bawaslu Kabupaten Kediri , Siswo Budi Santoso , saat ditemui awak media membenarkan kejadian tersebut.
“ Ada sedikitnya enam kepala keluarga yang didatangi oleh PKD saat uji petik mas, yang ternyata dicoklit oleh orang lain yang bukan Pantarlih,” kata Siswo Budi.
” Setelah berkoordinasi baik dengan panwascam San panwascam dengan kami, kami menyarankan untuk melakukan saran perbaikan dengan coklit ulang. Alhamdulillah saran kami sudah ditindak lanjuti oleh Pantarlih yang ber-SK. Sehingga pelaksanaan coklit sudah bisa berjalan kembali.” Lanjut Siswo.
Siswo Budi selaku PIC Tahapan Muntarlih berpesan agar Pantarlih melaksanakan tugasnya sesuai dengan prosedur yang ada dan hindari Joki’ agar data yang dihasilkan dari coklit benar benar valid. Selain itu juga berharap agar partisipasi masyarakat untuk selalu mendukung dan membantu pelaksanaan coklit sehingga bisa berjalan dengan lancar dan tak ada kendala yang berarti.
Editor: Didik