25.7 C
Indonesia
Kamis, Juni 19, 2025

Sat Samapta Polres Kediri Kota Bubarkan Dua Kelompok Remaja Yang Hendak Tawuran,Atribut “Gangster” Di Sita Guna Cegah Aksi Premanisme

KEDIRI KOTA – Wartajatim.id || Pada Minggu dini hari aksi tawuran antar dua kelompok remaja nyaris pecah di Jalan Panglima Sudirman Kota Kediri,(18/5/20245).

Berkat respons cepat Patroli Sat Samapta Polres Kediri Kota Polda Jatim bersama Sat Reskrim, bentrokan yang di duga antar perguruan silat tersebut berhasil dicegah sebelum menimbulkan korban atau kerusakan.

Begitu mendapatkan laporan dari masyarakat, Unit Patroli  Sat Samapta Polres Kediri Kota langsung mengamankan TKP,berdasar keterangan warga di tempat kejadian peristiwa ini bermula saat sekelompok remaja saling bersimpangan di jalan raya, yang kebetulan di sekitar lokasi juga ada segerombolan pemuda yang sedang berkumpul di sebuah angkringan tepatnya di sebelah selatan perempatan sumur bor.

Tim patroli segera bergerak menuju tempat kejadian perkara (TKP). Setibanya di lokasi sekitar pukul 01.15 WIB petugas mendapati puluhan pemuda yang di duga terlibat dalam aksi tawuran. Namun, kehadiran aparat membuat mereka panik dan langsung melarikan diri ke gang-gang kecil ada beberapa yang lari ke arah pasar pahing.

“Saat polisi tiba, mereka langsung berhamburan melarikan diri. Ada yang berhasil di amankan juga  di lokasi,” ungkap salah satu warga sekitar yang menyaksikan kejadian tersebut.

Personel Sat Samapta di pimpin KBO Sat Samapta Polres Kediri Kota Ipda Prajaka dan Ipda Saiful Anam melakukan pemeriksaan identitas dan barang bawaan mereka,termasuk atribut yang di pakai, dari penggeledahan Personel mengamankan beberapa atribut yang bergambar perguruan silat dan Gangster milik beberapa  pelaku tawuran sebagai barang bukti,salah satu atribut yang menyita perhatian pihak kepolisian adalah Jaket yang bertuliskan “TEGOPATI”,yang bila di terjemahkan bisa juga berarti “Tega Mematikan/Membunuh”.

Di Lokasi angkringan tempat di laksanakanya pemeriksaan,Personel Samapta juga mendapati botol miras oplosan yang sisa setengah lengkap dengan gelasnya ,di duga selain cangkruk ngopi sekelompok pemuda yang di indentifikasi masih berstatus pelajar ini juga pesta miras.hal tersebut juga di akui oleh para pelaku.

Selanjutnya, tim patroli Samapta melaksanakan pendataan identitas dan dokumentasi foto,selanjutnya mereka di suruh segera pulang setelah di berikan edukasi himbauan tentang Kamtibmas, untuk pemilik angkringan juga di minta tutup guna mencegah hal-hal yang tidak di inginkan,dalam kesempatan yang sama Polisi menghimbau pada pemilik angkringan untuk mentaati jam operasional yang sudah di sepakati yakni maksimal pukul 24.00 WIB,pada jam itu harus sudah tutup guna mencegah hal serupa terjadi.

Sementara itu, Personel Sat Samapta mengimbau masyarakat yang berada di sekitar lokasi khususnya para orang tua, untuk lebih memperhatikan pergaulan anak-anak mereka,termasuk para pemuda yang tertangkap tersebut untuk tidak mengulangi hal serupa,selain membahayakan diri sendiri dan orang lain juga bisa mengganggu Kamtibmas di wilayah Kota Kediri.

Kapolres Kediri Kota AKBP Bramastyo Priaji, S.H., S.I.K., M.Si.,melalui Kasat Samapta Polres Kediri Kota AKP Priyo Hadistyo S.H, menegaskan, bahwa patroli rutin akan terus ditingkatkan guna memastikan keamanan dan ketertiban masyarakat Kota Kediri tetap terjaga.

“Kami meminta orang tua untuk lebih waspada terhadap aktivitas anak-anaknya, terutama di malam hari. Kami juga akan terus meningkatkan patroli untuk mencegah kejadian serupa,” ujar Priyo.

Paska kejadian tersebut, situasi di sekitar Jl.Panglima Sudirman terpantau aman dan terkendali. Hingga menjelang subuh Personel Samapta tetap bersiaga guna memastikan kejadian serupa tidak terulang kembali. 

Editor: Didik

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img
spot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Most Popular

Recent Comments

spot_img
spot_img