KEDIRI – WARTAJATIM.ID || Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri menggelar debat publik Terakhir pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati Kabupaten Kediri pada Pilkada serentak tahun 2024.
Pada debat terakhir tersebut dihadiri pasangan calon nomor urut 01 Deny Widyanarko – Mudawamah dan Paslon nomor urut 02 Hanindhito Himawan Pramana – Dewi Mariya Ulfa, Debat itu di gelar dan disiarkan langsung di YouTube KPU dan Televisi lokal dari gedung Convention Hall SLG, Kamis malam (14/11/2024).
Debat publik kedua ini mengusung tema “Menyerasikan Pelaksanaan Pembangunan Daerah Kabupaten dan Provinsi Dengan Nasional dan Memperkokoh NKRI”, dan di bagi menjadi 6 Segmen.
Debat publik Final ini berjalan baik dan lancar yang dipandu Devi dan Ari, dengan menghadirkan 5 tim panelis diantaranya, Dr. H. Ahmad Subakir, M.Ag-Wakil Rektor I IAIN Kediri, Hari Tri Wasono-CEO, jurnalis, dan konsultan komunikasi publik, Dr. Muh Hambali, M.Ag-Kepala Pusat Career Development Center (CDC) dan dosen Ilmu Komunikasi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Muthowif, S.H., S.Pd.I., M.H-Dosen dan pengacara dari AH and Partners dan Dr.Akhirul Aminulloh, S.Sos., M.Si-Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Negeri Malang.
Ketua KPU Kabupaten Kediri Nanang Qosim, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Kediri dan semua pihak yang telah membantu tahapan kegiatan Pilkada 2024. “Kami memohon maaf jika dalam pelaksanaan debat publik ini terdapat kekurangan dan kekhilafan,” ujar Nanang.
Kegiatan ini, lanjut dia, merupakan debat publik yang kedua kali sekaligus yang terakhir ,Kegiatan pilkada ini kata Nanang, merupakan salah satu tahapan kampanye. Dimana masing–masing paslon dapat menyampaikan visi misi serta program unggulannya sehingga bisa meyakinkan warga Kediri dan bisa menjadikan alasan warga Kabupaten Kediri dalam menentukan pilihannya pada 27 November nanti.
Nanang mengungkapkan persaingan pasti ada dalam kompetisi, tapi kita harus sama-sama menjaga sportifitas dan saling menghargai,karena kita semua adalah sama, Bangsa Indonesia.
Terkait tema debat kali ini, semuanya tetap mengacu pada PKPU Nomor 12 tahun 2024 tentang kampanye calon bupati dan wakil bupati tahun 2024.
ketua KPU menyampaikan kepada seluruh masyarakat Kabupaten Kediri agar mempergunakan hak pilihnya dengan sebaik–baiknya untuk nasib Kabupaten Kediri 5 Tahun ke depan. “Saat pemilihan tanggal 27 November nanti, jangan sampai golput dan memaksakan pilihan kita pada orang lain. Marilah kita bekerja sama meningkatkan partisipasi pemilih demi suksesi Pilkada serentak di Kabupaten Kediri ini,” jelas Nanang Qosim
Hadir pada kegiatan ini, jajaran Forkompimda Kabupaten Kediri,PJS Kabupaten Kediri, ketua DPRD beserta anggota, Kapolres Kediri Kota (yang mewakili) Kapolres Kediri (yang mewakili), Kodim 0809, ketua dan anggota Bawaslu Kabupaten Kediri, Anggota KPU beserta sekretaris dan jajaran sekretariat, tim panelis,Kepala Pengadilan Negeri dan Pengadilan Agama, kepala kejaksaan, Kepala BNN, Putra Putri terbaik Kabupaten Kediri pasangan calon 01 dan 02 beserta tim pemenangan paslon, partai pendukung dan undangan lainnya serta para Awak Media.
Editor: Didik
