KEDIRI – Wartajatim.id || Dalam rangka memperingati hari Kartini tahun 2025 dengan mengambil tema “Meneladani Semangat Raden Ajeng Kartini Sebagai Bentuk Merubah Diri Lebih Baik Dan Lebih Sehat”.Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri menggelar Pemeriksaan IVA (Inspeksi Visual Asam Asetat) yakni metode sederhana dan non-invasif untuk mendeteksi dini kanker serviks (leher rahim),SADANIS (Pemeriksaan Payudara Klinis) yakni pemeriksaan payudara yang dilakukan oleh tenaga kesehatan terlatih, seperti dokter, untuk mendeteksi benjolan atau perubahan lain pada payudara Dan Skrining Faktor Resiko (PTM) yakni pemeriksaan kesehatan yang dilakukan untuk mendeteksi dini faktor risiko PTM seperti obesitas, hipertensi, diabetes, dan penyakit kardiovaskular Secara Serentak.
Pada kegiatan pemeriksaan yang di khususkan untuk kaum wanita ini sebagai bentuk apresiasi Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri kepada seluruh wanita -wanita hebat indonesia dalam rangka merayakan hari Kartini 2025,kegiatan ini sekaligus sebagai upaya Pemerintah Kabupaten Kediri dalam meningkatkan pencapaian SPM(Standar Pelayanan Minimal), dan juga 9 program prioritas PTM (Penyakit Tidak Menular),terutama upaya peningkatan pencapaian dalam deteksi dini kanker mulut rahim(Servik) dan deteksi dini kanker payudara.
Dalam kegiatan pemeriksaan IVA Sadanis dan Skrining faktor resiko PTM yang di gelar secara serentak di wilayah Kabupaten Kediri,dan pada kegiatan tersebut di hadiri langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri Dr. Ahmad Khotib,M.Kes. untuk membuka secara simbolis yang di gelar di UPTD Puskesmas semen,pada Senin (21/4/2025).
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri Dr.Ahmad Khotib mengatakan, Dari capaian hasil deteksi dini kanker mulut rahim di Kabupaten Kediri dalam kurun waktu 3 tahun yakni mulai tahun 2022 sampai dengan tahun 2024 masih tercapai 9,7 persen.
“Berdasarkan data di Dinkes Kabupaten Kediri pada tahun 2022 sampai 2024 hasil deteksi dini kanker mulut rahim masih tercapai 9,7 persen,” ujar Khotib
Ia menambahkan, ” Untuk deteksi dini kanker payudara masih tercapai 21,8 persen,pencapaian ini masih sangat rendah dari target yang di tentukan yakni 90 persen,” Imbuhnya.
Hal inilah yang menjadi latar belakang di laksanakannya kegiatan pemeriksaan IVA,SADANIS,dan Skrining PTM secara serentak di Kabupaten Kediri,dengan harapan dapat meningkatkan pencapaian sekaligus sebagai sarana edukasi pada masyarakat terutama wanita yang dalam kategori usia subur yakni usia antara 30 – 50 tahun untuk rutin melakukan deteksi dini sebagai upaya pencegahan penyakit,para ibu-ibu terlihat sangat antusias dalam menyambut kegiatan yang di gelar Dinkes Kabupaten Kediri pada hari Kartini ini.
“Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri akan terus melakukan sosialisasi dan upaya dalam pencegahan penyakit kanker mulut rahim dan payudara yang umumnya di derita wanita berusia produktif ini sedini mungkin,biar dapat mengambil langkah awal agar tercapainya target yang di tentukan Pemerintah yakni 90 persen,” ujar Khotib
“Untuk pemeriksaan IVA dan SADANIS ini tidak hanya bisa di lakukan pada hari ini saja,tapi masyarakat masih bisa terus mendapatkan pelayanan di seluruh Puskesmas yang berada di wilayah Kabupaten Kediri sesuai dengan jadwal masing-masing Puskesmas tersebut,” Pungkas Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri Dr. Ahmad Khotib
Editor: Didik
